Waisai, RajaAmpatNews– Menjelang perhelatan akbar Festival Pesona Raja Ampat 2025, ajakan untuk berpartisipasi datang dari kalangan pemuda. Pendiri Ruang Belajar Mayalibit, Richard Msen, menyerukan kepada generasi muda Raja Ampat, khususnya pemuda-pemudi yang ada di Kota Waisai, untuk bersama-sama mengambil bagian dalam menyukseskan agenda tahunan tersebut.
Festival Pesona Raja Ampat 2025 dijadwalkan berlangsung pada 18 hingga 21 Oktober 2025 di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC). Kegiatan ini menjadi salah satu magnet pariwisata terbesar di Papua Barat Daya yang setiap tahun menghadirkan ribuan wisatawan domestik maupun mancanegara.
“Saya mengajak seluruh pemuda-pemudi, anak-anak muda, dan pelajar yang ada di Raja Ampat, khususnya di Kota Waisai, untuk mari datang dan terlibat aktif dalam Festival Pesona Raja Ampat 2025. Dengan ikut serta, kita tidak hanya meramaikan acara, tetapi juga membantu pemerintah dalam mengkampanyekan Raja Ampat sebagai destinasi wisata dunia yang wajib dikunjungi,” ujar Richard Msen, Sabtu, (4/10/2025).
Festival ini akan menampilkan beragam kegiatan, mulai dari pagelaran seni budaya, pameran UMKM, atraksi kuliner wisata, hingga lomba-lomba kreatif seperti lomba perahu hias, tari gale-gale, tari kreasi, fashion show, dan lomba video wisata. Tak ketinggalan, panggung hiburan akan menghadirkan berbagai pertunjukan seni untuk menghibur masyarakat dan wisatawan.
Menurut Richard, keterlibatan pemuda sangatlah penting karena generasi muda memiliki peran dominan dalam membangun citra Raja Ampat sebagai ikon pariwisata dunia.
“Jika dilihat, anak-anak muda sangat berperan lebih dominan dalam berbagai aktivitas festival. Karena itu saya mengajak seluruh generasi muda untuk ikut ambil bagian, baik sebagai peserta lomba, panitia, maupun relawan yang turut menyukseskan acara ini. Mari kita dukung Festival Pesona Raja Ampat 2025 demi pariwisata Raja Ampat yang lebih maju,” tegasnya.
Festival Pesona Raja Ampat telah menjadi agenda rutin yang masuk dalam kalender pariwisata nasional. Setiap tahun, kegiatan ini mampu menarik perhatian wisatawan asing dari berbagai negara, selain juga mendorong ekonomi lokal melalui UMKM dan promosi budaya daerah.
Dengan semangat, Festival Pesona Raja Ampat 2025 diharapkan menjadi momentum kebangkitan pariwisata pascapandemi sekaligus wadah memperkuat peran pemuda dalam memajukan daerah.
Writer: Dony Kumuai II Editor: Petrus Rabu
