Sorong, RajaAmpatNews β Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Raja Ampat, Ny. Habiba Tamima Syahdan, menghadiri pelantikan Pengurus Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Papua Barat Daya periode 2025β2030, yang berlangsung khidmat pada Selasa (17/6/2025).
Acara yang diselenggarakan di ibu kota provinsi tersebut dihadiri oleh sejumlah pimpinan organisasi wanita, pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh perempuan, serta berbagai elemen masyarakat. Momentum ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran strategis perempuan di wilayah Papua Barat Daya.

Dalam sambutannya, Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, S.Sos, menyampaikan ucapan selamat serta apresiasi mendalam kepada jajaran pengurus BKOW yang baru dilantik. Ia menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan awal dari langkah besar dalam mengukuhkan peran kepemimpinan perempuan di tanah Papua Barat Daya.
βPerempuan bukan pelengkap, bukan sekadar pendukung, melainkan penentu arah masa depan peradaban. Dalam keluarga, perempuan adalah guru pertama. Dalam masyarakat, perempuan adalah penjaga nilai. Dan dalam negara, perempuan adalah pilar ketahanan bangsa,β tegas Gubernur Elisa dalam pidatonya yang menggugah.
Gubernur Elisa juga menekankan pentingnya kontribusi nyata perempuan dalam pembangunan provinsi termuda ini. Ia berharap BKOW dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mendorong pengarusutamaan gender, peningkatan kapasitas perempuan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, serta menjadi garda terdepan dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Dalam penutup pidatonya, Gubernur menitipkan pesan penuh makna kepada pengurus yang baru: βSaya titipkan pesan: jadikan kepengurusan ini sebagai alat perjuangan, bukan sekadar simbol kedudukan. Kolaborasi perempuan mampu memberikan warna baru dalam wajah pembangunan Papua Barat Daya,β ujarnya.
Pelantikan ini juga menjadi momen penyemangat bagi seluruh organisasi perempuan untuk terus bergandengan tangan menjaga persatuan, menabur kedamaian, dan mengawal keadilan sosial di seluruh pelosok Papua Barat Daya.
Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya berharap, dengan terbentuknya kepengurusan baru BKOW, semangat pemberdayaan perempuan semakin mengakar kuat dan mampu menjadi motor penggerak perubahan sosial yang inklusif dan berkelanjutan bagi generasi masa depan.