“Untuk memajukan satu organisasi, kita harus sehati dan sejalan. Jika tidak, kita bisa menghadapi kendala di tengah jalan. Oleh karena itu, kebersamaan adalah kunci,” tambahnya.
SORONG, RAJAAMPATNEWS – Rapat Kerja (Raker) Provinsi ke-1 Persatuan Menembak Indonesia Papua Barat Daya (PBD) sukses digelar di Hotel Rylic Panorama, Kota Sorong, Sabtu (8/3/2025).
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi kepengurusan Perbakin PBD dalam menyusun program kerja dan memperkuat soliditas organisasi.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Perbakin PBD, Robert Joppy Kardinal, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir dengan penuh semangat. Ia meyakini bahwa raker ini akan menjadi langkah strategis dalam memajukan cabang olahraga menembak, baik di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada teman-teman dari TNI dan Polri yang turut serta dalam kegiatan ini. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa hubungan antara Perbakin, TNI, dan Polri sangat baik. Sinergi ini perlu terus dijaga demi kemajuan bersama,” ujarnya saat menutup raker tersebut.
Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Papua Barat Daya itu juga menegaskan pentingnya kekompakan dan kebersamaan dalam kepengurusan Perbakin PBD. Menurutnya, sebuah organisasi akan berjalan dengan baik jika anggotanya saling percaya dan mendukung satu sama lain.
“Untuk memajukan satu organisasi, kita harus sehati dan sejalan. Jika tidak, kita bisa menghadapi kendala di tengah jalan. Oleh karena itu, kebersamaan adalah kunci,” tambahnya.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya fasilitas latihan bagi para atlet menembak di Papua Barat Daya. Ia menjelaskan bahwa Kota Sorong memiliki beberapa lapangan tembak permanen milik TNI dan Polri, sehingga diperlukan komunikasi dan kerja sama agar fasilitas tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal.
“Saya ucapkan selamat atas terselenggaranya Raker Perbakin PBD yang pertama ini. Semoga hasil yang kita capai hari ini dapat menjadi pedoman untuk memajukan organisasi,” tutupnya. Acara penutupan ditandai dengan pemukulan tifa sebagai simbol kebersamaan dan semangat membangun.
Sementara itu, Ketua Panitia Raker, Muhammad Riza, ST, dalam laporan saat membuka raker tersebut menyampaikan bahwa sebagai raker pertama, seluruh keputusan yang dihasilkan akan menjadi acuan dalam menjalankan program kerja Perbakin PBD ke depan.
“Apa yang kita sepakati di sini akan menjadi pedoman bersama untuk membangun eksistensi dan kemajuan Perbakin di Papua Barat Daya,” katanya.
Raker ini dihadiri oleh seluruh pengurus provinsi serta perwakilan dari berbagai kabupaten/kota, termasuk Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Kabupaten Raja Ampat, dan Kabupaten Sorong Selatan.
Untuk memperlancar pembahasan program kerja, peserta dibagi dalam empat komisi: Komisi I: Kesekretariatan, Bendahara, dan Bidang Organisasi. Komisi II: Bidang Berburu dan Humas. Komisi III: Bidang Tembak Sasaran, Pembinaan dan Prestasi, serta Etika dan Disiplin. Dan, Komisi IV: Bidang Tembak Reaksi, Usaha Dana, dan Hukum.
Raker ini diharapkan menjadi pijakan kuat bagi Perbakin Papua Barat Daya untuk terus berkembang dan mencetak atlet-atlet berprestasi di masa depan.
