Waisai, RajaAmpatNews – Sekretaris Daerah Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si memberi apresiasi dan mendukung Polres Raja Ampat yang menggelar acara coffee morning guna mendukung suksesnya pelaksanaan pemilihan kepala daerah 2024 yang aman dan kondusif di wilayah yang terkenal dengan potensi wisatanya tersebut.
“Saya mewakili Pemerintah Daerah Raja Ampat sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh Kapolres Raja Ampat. Jadi disini kita bisa duduk bersama untuk berdiskusi agar Pemilu 2024 bisa sukses, aman dan damai,” ujar Yusuf Salim saat menghadiri Coffee Morning yang digelar Polres Raja Ampat dalam rangka menjelang Pilkada tahun 2024 yang berlangsung di Aula Patriatama Tatag Trawang Polres Raja Ampat, Kamis (6/6/2024).
Yusuf Salim mengakui langkah awal sukses dan amannya Pilkada adalah edukasi yang baik melalui sosialisasi baik oleh Pemda, TNI – Polri, Tokoh Masyarakat, Parpol, KPU, Bawaslu sehingga masyarakat dapat memilih sosok pemimpin yang tepat.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua I DPRK Raja Ampat, Ketua KPU Raja Ampat, Ketua Bawaslu Raja Ampat, Danki Brimob, Kasdim Raja Ampat, Danposal Waisai, Pimpinan Partai Politik, Tokoh Adat dan juga Insan Pers.
Terkait acara tersebut, Kapolres Raja Ampat AKBP Edwin Parsaoran, S.IK., M.IK menuturkan dukungannya agar Pilkada 2024 dapat melahirkan pemimpin yang mampu menginterpretasikan Keindahan Raja Ampat.
“Raja Ampat sangat dikenal dengan keindahan alamnya, hal itu sudah tidak bisa di ragukan lagi. Harapan saya, Pilkada 2024 dapat melahirkan sosok pemimpin yang mampu menginterpretasikan Raja Ampat melalui pretasi dan karya anak Raja Ampat. Jadi yang indah bukan saja alamnya, masyarakatnya juga tak kalah memukau”, kata Kapolres Raja Ampat.
Namun menurut Ketua KPU Raja Ampat, Arsyad Sehwaki Pilkada Kali ini cukup cukup berbeda karena Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati berbarengan dengan Pemilihan Gubernur jadi tantangannya pasti berbeda dengan Pilkada sebelumnya.
“Saya akui bahwa Pilkada 2024 kali ini cukup berbeda dengan Pilkada sebelumnya. Sekarang Pilkada dilakukan berbarengan Bupati-Wakil Bupati dengan Gubernur, tantangannya berbeda. Oleh sebab itu saya harapkan para paslon dapat menyampaikan gagasannya kepada masyarakat dan berdiskusi. KPU dan Parpol akan bertugas memberikan pendidikan Politik kepada masyarakat dengan tetap mengedepankan politik santun yaitu kritis namun tetap menjaga kedamaian di Negeri 1000 pulau ini,” jelas Ketua KPU.
Hal senadapun disampaikan oleh Ketua Bawaslu Raja Ampat, Imran Rumbara. Dikatakan, Imran Rumbara Pemerintah Daerah, KPU, Bawaslu, Papol semua mempunyai peran sebagai garda terdepan dalam menyebarkan pendidikan politik bagi masyarakat Raja Ampat. (Penta Nila J/R4News)
