Lomba Cerdas Cermat Wadah Edukasi Siswa di Festival Gemarikan Raja Ampat 2024

KET: Peserta Lomba Cerdas Cermat di Festival Gemarikan Raja Ampat 2024/Dony K
KET: Peserta Lomba Cerdas Cermat di Festival Gemarikan Raja Ampat 2024/Dony K
banner 120x600

Dirinya berharap kegiatan cerdas cermat ini para siswa atau peserta dapat mengetahui, ilmu tentang Kelautan dan Perikanan, serta Konservasi.  

Waisai, RajaAmpatNews- Dalam Agenda Festival Gemar Ikan Panitia Pelaksana mengelar berbagai Lomba di antaranya, Lomba Cerdas Cermat tingkat SLTP dan SLTA , lomba Cerdas cermat ini mengusung  tema ” Ranking Satu, ” sebagai wadah edukasi siswa akan perikanan dan konservasi laut.

Kegiatan ini di selenggarakan di Kawasan pantai Waisai Torang Cinta ( WTC ), Selasa, (29 /10/2024).

Lomba tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berbagai bidang, seperti pengetahuan umum, keterampilan berpikir, dan kemampuan berkomunikasi, lebih khusus tentang Ilmu perikanan, dan Konservasi laut.

Koordinator lomba cerdas cermat, Adrian Jusuf Kaiba S.St,Pi MA, mengatakan lomba cerdas cermat, dalam agenda Festival Gemar Makan Ikan Tahun 2024 ini, Panitia mengadakan berbagai macam lomba salah satunya adalah lomba Cerdas cermat dengan versi ranking satu yang kita laksanakan saat ini.

Sementara peserta yang mengikuti lomba ini terdiri dari Sekolah sekolah yang di sekitaran Waisai, Warsambin, Saporkren,dan  Saonek, baik tingkat SMP maupun SMA, Jumlah sekolah yang mengikuti lomba cerdas cermat terdiri dari delapan ( SMP ) sedangkan di tingkat SMA/SMK Berjumlah delapan. Masing masing sekolah di wakilkan oleh tiga orang siswa – siswi.

“Yang ikut ini dari masing-masing tingkatan sekolah akan di ambil dari peringkat satu hingga enam, untuk keluar sebagai juara”, jelas Kaiba.

Lebih jauh Adrian Kaiba menerangkan Materi atau soal yang di berikan kepada peserta lomba, lebih berfokus pada pengetahuan Perikanan dan konservasi laut, sebab Raja Ampat adalah kawasan konservasi.

“Pertanyaan atau soal yang di berikan berfokus tentang perikanan, dan konservasi yang ada di Raja Ampat, kebetulan Raja Ampat adalah kawasan konservasi”, ungkap Kaiba.

Panitia memilih beberapa juri di antaranya pihak Akademisi seperti, dosen Universitas Negeri Papua ( UNIPA ) Raja Ampat. Pihak kementerian Kelautan dan Perikanan. Balai Pelayanan Konservasi Raja Ampat, serta dokter ahli Gizi, dari RSUD Raja Ampat.

KET: Koordinator lomba cerdas cermat Festival Gemarikan 2024, Adrian Jusuf Kaiba S.ST, Pi MA/Dony K

“Kalau untuk juri sendiri kami memilih dari akademisi UNIPA Raja Ampat, dokter ahli Gizi dan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. Yaitu Balai Konservasi Nasional yang ada di Raja Ampat. Mereka itu adalah tiga juri yang kami pilih dari panitia untuk memberikan pertanyaan, dan pertanyaannya itu langsung diberikan oleh juri, dan juri sendiri yang langsung membaca serta menilai”, terang nya.

Dirinya berharap kegiatan cerdas cermat ini para siswa atau peserta dapat mengetahui, ilmu tentang Kelautan dan Perikanan, serta Konservasi.  

Kaiba mengakui bahwa sebagian siswa-siswi sudah sangat tahu laut dan segala isinya,  termasuk Jenis jenis ikan dan konservasi laut, namun pada saat lomba cerdas cermat mereka masi kurang menjawab mungkin karena dalam bentuk perlombaan.

“Memang terkait perikanan secara umum maupun isi daripada ikan itu sendiri dan konservasi, sebagian siswa-siswi SMP dan SMA/ SMK, Sudah banyak yang mengerti tentang itu, tapi kalau dalam bentuk lomba memang masih kurang untuk menjawab dengan baik karena itu dalam kategori perlombaan”, terang Kaiba.

Diakuinya, secara umum adik-adik di tingkat SMP maupun adik-adik di tingkat SMA ini sudah mengerti tentang konservasi, Kelautan dan Perikanan.

Writer: Dony KumuaiEditor: Petrus Rabu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!