Waisai, RajaAmpatNews– Musibah banjir yang melanda sejumlah titik di Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat, pada awal pekan ini menyisakan banyak cerita tentang kepedulian dan solidaritas di tengah masyarakat. Salah satu sosok yang mendapat perhatian khusus dari warga adalah Lurah Waisai Kota, Sukmawati, yang dinilai hadir langsung di lapangan untuk memberikan dukungan moral maupun bantuan kepada warga terdampak.
Atas nama seluruh warga, masyarakat Waisai Kota menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Sukmawati. Mereka menilai langkah sang lurah untuk turun langsung ke lokasi banjir, menyapa dan mendengarkan keluhan warga, menjadi bentuk kepemimpinan yang humanis di saat sulit.
“Di tengah suasana penuh keprihatinan, kehadiran Ibu Lurah benar-benar menjadi penguat hati bagi kami. Beliau tidak hanya datang untuk melihat, tetapi juga membantu dan memberi semangat. Itu adalah hal yang sangat berharga bagi masyarakat,” ujar salah satu tokoh warga, Selasa (2/9/2025).
Dalam kesempatan itu, warga juga menegaskan bahwa peran pemimpin di tingkat kelurahan sangat vital dalam merajut kebersamaan. Kehadiran Sukmawati disebut mampu membangun rasa percaya diri masyarakat untuk bangkit kembali setelah banjir surut.

“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kesehatan, kekuatan, dan keberkahan dalam setiap langkah pengabdian Ibu Sukmawati untuk masyarakat. Kami percaya kepemimpinan yang peduli akan selalu membawa kebaikan bagi warga,” tambah pernyataan warga secara bersama.
Banjir yang terjadi pada Senin (1/9/2025) malam lalu memang menimbulkan dampak signifikan. Sejumlah rumah warga, fasilitas umum, serta jalan utama di Waisai Kota sempat terendam. Tingginya curah hujan dan keterbatasan drainase membuat air cepat meluap hingga setinggi pinggang orang dewasa.
Meski demikian, suasana gotong royong antara pemerintah dan warga menjadi titik terang. Kehadiran lurah dan aparat kelurahan bersama tim teknis dari pemerintah kabupaten memberi rasa aman, bahwa masyarakat tidak menghadapi musibah ini sendirian.
Langkah cepat ini diharapkan bisa menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama antara pemerintah daerah dan warga dalam menyiapkan solusi jangka panjang, termasuk perbaikan sistem drainase serta mitigasi bencana.
Dengan kepemimpinan yang mengedepankan kepedulian, warga Waisai Kota percaya bahwa musibah ini dapat dilalui bersama dan menjadi pelajaran berharga dalam membangun ketangguhan masyarakat Raja Ampat ke depan. (Dony Kumuai)