Urbinasopen, Raja Ampat News – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat Daya, Roberth Georgia Julius Wanma, SE., melaksanakan Reses ke-II di Kabupaten Raja Ampat, Sabtu (20/9/2025). Kegiatan ini berlangsung di Kampung Urbinasopen, Distrik Waigeo Selatan, serta di Kelurahan Warmasen dan Kelurahan Bongkawir, Kota Waisai.
Suasana reses berjalan hangat dan penuh kekeluargaan. Momen ini menjadi ruang penting bagi masyarakat untuk menyampaikan langsung aspirasi mereka kepada wakil rakyat.
Dalam pertemuan tersebut, warga menyampaikan sejumlah kebutuhan mendesak, antara lain penerangan listrik PLN, bantuan rumah layak huni sebanyak seratus unit, serta pembangunan asrama mahasiswa Raja Ampat di Kota Sorong.
Para pemuda yang menjadi tulang punggung kampung juga mengusulkan fasilitas olahraga, seperti kostum, bola kaki, bola voli, hingga mesin babat rumput.
Selain persoalan infrastruktur dan pendidikan, masyarakat juga menyoroti pemberdayaan ekonomi. Para ibu rumah tangga, misalnya, meminta dukungan berupa fasilitas peralatan usaha kecil untuk meningkatkan pendapatan keluarga.
Menanggapi aspirasi itu, Roberth Wanma menyampaikan bahwa semua masukan akan dicatat dan diperjuangkan dalam sidang paripurna DPRP. Ia menegaskan, kunjungan ini merupakan reses perdana setelah dirinya resmi dilantik sebagai anggota DPRP Papua Barat Daya dari jalur pengangkatan Otsus.

“Reses ini kesempatan bagi kami untuk duduk bersama, mendengarkan langsung masukan masyarakat terkait pembangunan, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi,” ujar Roberth.
Ia juga menjelaskan bahwa anggota DPRP dari jalur Otsus fokus mengawal penggunaan Dana Otsus, bukan anggaran lain seperti DAU, DAK, atau APBN.
“DPRP hanya mengurus dana Otsus. Karena itu, kesempatan ini menjadi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan kebutuhan. Semua aspirasi yang masuk akan kami catat dan kawal dalam rapat dengar pendapat (RDP),” tegasnya.
Roberth mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, khususnya lembaga adat Wardo di Kabupaten Raja Ampat, yang telah memberi kepercayaan dan rekomendasi sehingga dirinya dapat duduk di DPRP.
“Kita patut bersyukur, di provinsi baru ini ada DPRP jalur pengangkatan Otsus. Saya menjadi salah satu perwakilan dari lembaga adat Wardo, dan ini adalah tanggung jawab besar untuk memastikan dana Otsus tepat sasaran dan benar-benar dirasakan masyarakat,” tutupnya.
Writer: Derek M II Editor: Petrus R