PSTI Raja Ampat Bagikan Bola dan Net Takraw ke Sekolah-sekolah

KET: Yuslim, Pelatih dan Pengurus PSTI Raja Ampat menyerahkan bola dan net takraw ke SMAN 1 Raja Ampat/foto; dok.PSTI Raja Ampat
KET: Yuslim, Pelatih dan Pengurus PSTI Raja Ampat menyerahkan bola dan net takraw ke SMAN 1 Raja Ampat/foto; dok.PSTI Raja Ampat
banner 120x600

WAISAI, RAJAAMPATNEWS– Pengurus PSTI (Persatuan Sepak Takraw Indonesia) Raja Ampat membagikan bola dan net takraw ke sejumlah sekolah di beberapa distrik di Raja Ampat, Senin (6/1/2025).

Pembagian bola dan net yang merupakan bantuan Ketua Umum PSTI Papua Barat Daya, Hj. Jalali, S.Sos, MM tersebut bertujuan untuk memajukan olahraga takraw di kalangan pelajar di Raja Ampat.

Pengurus dan Pelatih PSTI Raja Ampat, Yuslim kepada Raja Ampat News mengakui pembaguan net dan bola tersebut dilakukan karena dalam waktu dekat PSTI Raja Ampat akan melaksanakan liga sepaktakraw.

“Rencananya, PSTI Raja Ampat juga akan mengadakan liga antar sekolah untuk lebih mempopulerkan sepak takraw,” ujar Yuslim dalam pesan Whatsapp yang diterima Raja Ampat News, Senin (6/1/2025).

Diakuinya, untuk sementara pembagian sarana olahraga tersebut difokuskan pada  lima sekolah antara lain SMPN 14, SMAN1, SMP Yapisi, SMP 200, dan SMP Saunek, Distrik Waigeo Selatan.

KET: Penyerahan Bantuan Sarana Olahraga Sepaktakraw di SMP IT Ikhlas Waisai oleh Pelatih dan Pengurus PSTI Raja Ampat, Yuslim (kanan)/Ft.Dok. PSTI Raja Ampat

Yuslim berharap olahraga sepaktakraw berkembang di Raja Ampat.

“Pesan saya untuk lebih memajukan sepak takraw di Raja Ampat. Harapan saya agar lebih banyak orang asli Papua bisa mengenal olahraga ini, bukan hanya sepak bola saja. Semoga sepak takraw bisa lebih berkembang di sini,” ungkap Yuslin.

Ditambahkannya, adanya liga antar sekolah dan dukungan penuh dari PSTI Papua Barat Daya, diharapkan sepak takraw akan semakin dikenal dan berkembang di kalangan generasi muda di Raja Ampat.

Writer: Petrus RabuEditor: Petrus Rabu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page