PLT Kepala Kampung Urbinasopen Rehabilitasi Kantor Demi Wujudkan Pelayanan Publik yang Lebih Baik

banner 120x600

Waisai, RajaAmpatNews – Upaya menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik terus dilakukan di tingkat kampung. Hal ini tercermin dari langkah Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Kampung Urbinasopen, Giovani Krey, yang merehabilitasi kantor desa sebagai pondasi penting dalam memperkuat tata kelola pemerintahan serta mendekatkan layanan kepada masyarakat.

Kebijakan ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014, yang mengatur tentang penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa, pemberdayaan masyarakat, serta pembinaan kemasyarakatan desa. Rehabilitasi kantor dinilai sebagai pondasi penting untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih optimal di tingkat kampung.

Menurut Giovani Krey, kondisi kantor desa yang telah lebih dari sepuluh tahun tidak mendapat perhatian serius, baik dari sisi perawatan maupun penataan, telah menjadi hambatan dalam pelayanan kepada masyarakat.

“Sebagai pimpinan di Kampung Urbinasopen, saya optimis bahwa rehabilitasi kantor desa ini akan memberikan dampak besar. Kantor yang representatif akan mendukung kelancaran tugas aparatur serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tegas Giovani kepada wartawan, Kamis (28/8/2025).

Langkah ini sekaligus menjawab arahan Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, yang menekankan pentingnya penataan pemerintahan dimulai dari tingkat Desa. Giovani menegaskan, pihaknya berkomitmen menghadirkan tata kelola pemerintahan Desa yang baik, transparan, dan akuntabel.

“Kami ingin menghadirkan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel, sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat langsung dari pembangunan dan pelayanan yang diberikan,” ujarnya.

Pasca diterbitkannya Surat Keputusan (SK) bagi seluruh Lembaga Kemasyarakatan Desa, Giovani Krey langsung menggerakkan aparatur kampung untuk aktif kembali dalam menjalankan fungsi pemerintahan. Rehabilitasi gedung kantor menjadi bagian integral dalam menghidupkan kembali kelembagaan desa agar aparatur dapat bekerja sesuai regulasi.

Rehabilitasi yang dilakukan tidak sekadar menyentuh aspek fisik bangunan, melainkan juga bertujuan memperkuat fungsi koordinasi dan pusat pelayanan masyarakat. Kantor Desa yang lebih layak diharapkan menjadi pusat kegiatan administrasi, sekaligus ruang sinergi antara aparatur, masyarakat, dan lembaga desa lainnya.

Langkah yang diambil PLT Kepala Desa Urbinasopen mendapat respons positif dari warga. Masyarakat menilai keberadaan kantor kampung yang memadai akan mempermudah akses dalam mengurus berbagai dokumen administrasi, mulai dari surat keterangan hingga kebutuhan kependudukan lainnya.

Selain itu, kantor juga akan menjadi tempat masyarakat mendapatkan informasi pembangunan sekaligus pusat pemberdayaan masyarakat desa. Dengan demikian, kehadiran kantor yang representatif tidak hanya mempercepat pelayanan publik, tetapi juga mendorong partisipasi aktif warga dalam proses pembangunan.

Sejumlah tokoh masyarakat setempat menyebutkan, terobosan ini dapat menjadi contoh bagi kampung-kampung lain di Raja Ampat.

“Dengan adanya terobosan ini, diharapkan Kampung Urbinasopen dapat menjadi model bagaimana penguatan lembaga pemerintahan desa dimulai dari penataan sarana prasarana, yang selanjutnya berdampak pada pelayanan publik yang lebih baik dan pembangunan masyarakat yang berkelanjutan,” ujar tokoh adat.

Pemerintah Kabupaten Raja Ampat sendiri tengah mendorong percepatan pembangunan desa sebagai bagian dari strategi pemerataan pembangunan wilayah. Penataan administrasi, penguatan kapasitas aparatur, hingga rehabilitasi fasilitas pemerintahan desa menjadi agenda penting agar pelayanan kepada masyarakat semakin cepat, transparan, dan profesional.

Langkah yang dilakukan PLT Kepala Kampung Urbinasopen menjadi cerminan bahwa pembangunan di tingkat desa bukan hanya berfokus pada infrastruktur umum, tetapi juga pada penguatan kelembagaan pemerintahan desa. Dari sinilah, kualitas layanan publik yang lebih manusiawi, efektif, dan efisien bisa terwujud.

Dengan dimulainya rehabilitasi kantor, masyarakat Urbinasopen kini menaruh harapan besar bahwa pelayanan publik di kampung mereka akan lebih mudah dijangkau, lebih ramah, serta benar-benar menghadirkan manfaat nyata bagi kesejahteraan bersama. (Dony Kumuai)

You cannot copy content of this page