Waisai, RajaAmpatNews– Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melalui Seksi Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Raja Ampat berhasil mengevakuasi sarang lebah madu yang bersarang di salah satu bangunan milik Koramil 1805-01 Waisai, Jumat malam (19/9/2025).
Evakuasi dilakukan setelah adanya laporan dari anggota Koramil Waisai yang merasa aktivitas mereka terganggu akibat keberadaan lebah tersebut. Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Kabupaten Raja Ampat, Rikson Mayor, S.IP., menjelaskan pihaknya menerima laporan melalui pesan WhatsApp sebelum segera menurunkan tim ke lokasi.
“Atas laporan itu, kami langsung berangkat menuju lokasi, dan mulai melakukan evakuasi sekitar pukul 20.10 WIT,” ujar Rikson.
Menurutnya, sarang lebah berukuran cukup besar ditemukan menempel di bagian plafon bangunan Koramil. Proses evakuasi memakan waktu sekitar 40 menit, menggunakan alat semprot serangga serta pakaian pelindung diri untuk memastikan keselamatan petugas.
“Puji Tuhan, sarang lebah madu dapat dievakuasi dengan baik tanpa kendala yang berarti. Petugas damkar maupun anggota Koramil yang bertugas juga tidak mengalami gangguan selama proses berlangsung,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rikson mengimbau masyarakat Raja Ampat, khususnya di wilayah Waisai, agar tidak ragu melaporkan keberadaan sarang lebah, tawon, maupun hewan liar yang berpotensi membahayakan.
Selain menangani kebakaran, Damkar Raja Ampat juga memiliki peran penting dalam berbagai operasi penyelamatan non-kebakaran, mulai dari evakuasi korban kecelakaan dan bencana alam, hingga penanganan kasus darurat unik seperti cincin tersangkut di jari, pemindahan sarang serangga berbahaya, hingga penyelamatan hewan dan barang yang tercebur ke saluran air.
“Damkar tidak hanya bertugas memadamkan api, tapi juga hadir untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam berbagai keadaan darurat,” pungkas Rikson.
Writer: Dony Kumuai II Editor: Petrus Rabu
