Pemkab Raja Ampat dan UNAMIN Sorong Resmi Teken MoU untuk Pembangunan Daerah

Foto bersama usai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN) sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat/dok.RajaAmpatNews.
Foto bersama usai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN) sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat/dok.RajaAmpatNews.
banner 120x600

Waisai, RajaAmpatNews – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN) sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.

Acara penandatanganan MoU tersebut berlangsung khidmat dan penuh makna, dihadiri langsung oleh jajaran dosen UNAMIN, pejabat tinggi Pemkab Raja Ampat, serta para tamu undangan yang menjadi saksi lahirnya komitmen bersama dalam membangun daerah berbasis akademik dan riset.

Dalam sambutannya, Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, S.IP., M.M., M.Ec.Dev., menyampaikan apresiasi atas undangan sekaligus sambutan hangat dari civitas akademika UNAMIN Sorong. Bupati menilai, UNAMIN telah menjadi salah satu lembaga pendidikan tinggi berkualitas yang mampu bersaing dengan perguruan tinggi negeri dalam menghasilkan sumber daya manusia unggul.

“Kami menyadari betul bahwa pembangunan daerah tidak bisa hanya bertumpu pada pemerintah saja. Diperlukan dukungan akademisi melalui penelitian dan riset yang aplikatif, sehingga hasilnya bisa langsung dirasakan masyarakat. Oleh sebab itu, MoU ini menjadi pijakan awal untuk memperkuat pembangunan daerah yang lebih terarah dan berbasis pada ilmu pengetahuan,” ujar Bupati Orideko di Waisai, 19 Agustus 2025.

Sementara itu, Rektor UNAMIN Sorong, Dr. H. Muhammad Ali, M.M., M.H., menegaskan bahwa kerja sama ini akan menjadi tonggak awal sinergi yang kuat antara perguruan tinggi dan Pemkab Raja Ampat. Menurutnya, perguruan tinggi tidak hanya berfungsi sebagai pusat ilmu pengetahuan, tetapi juga harus hadir nyata memberikan solusi atas berbagai persoalan masyarakat melalui riset dan pengabdian.

 “Kami percaya bahwa pembangunan daerah akan lebih cepat tercapai bila melibatkan dunia akademik. UNAMIN hadir bukan hanya sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menghadirkan program nyata di bidang riset, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat,” tegas Rektor.

Kerja sama yang dituangkan dalam MoU ini mencakup berbagai bidang penting, di antaranya peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan, pengembangan penelitian yang berorientasi pada kebutuhan lokal, serta pelaksanaan program pengabdian masyarakat di wilayah Raja Ampat. Harapannya, sinergi ini dapat menghasilkan kebijakan pembangunan yang lebih adaptif dan berkelanjutan.

MoU ini juga menandai komitmen bersama untuk memperkuat peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan daerah. Selain itu, kehadiran UNAMIN di Raja Ampat diharapkan dapat membuka peluang baru bagi mahasiswa maupun dosen dalam melakukan riset lapangan, terutama terkait potensi sumber daya alam, pariwisata, budaya, serta pemberdayaan masyarakat lokal.

Kegiatan penandatanganan ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan ramah tamah, yang semakin mempererat hubungan antara UNAMIN Sorong dan Pemkab Raja Ampat. Dengan adanya kerja sama ini, kedua belah pihak optimis bahwa pembangunan di Raja Ampat akan semakin maju, terarah, dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat. (Dony Kumuai)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page