Waisai, RajaAmpatNews – Pimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama (PC Fatayat NU) Kabupaten Raja Ampat menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) dan Latihan Kader Dasar (LKD) sebagai bagian dari upaya penguatan organisasi serta peningkatan kapasitas kader perempuan muda NU di wilayah tersebut.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Babusalam, pelataran Masjid Agung Waisai, dari tanggal 25 hingga 27 Juli 2025, dengan mengangkat tema “Membangun Generasi Perempuan Muda Berdaya, Berilmu, Berakhlak, dan Ahlus Sunnah Wal Jama’ah.”
Dalam sambutannya, Sekretaris PW Fatayat NU Papua Barat Daya, Fahmi Anggraini, menekankan pentingnya LKD sebagai tahap awal dalam proses kaderisasi di tubuh Fatayat NU.
“LKD ini gerbang awal menjadi kader Fatayat NU. Sehingga kami berharap para peserta bisa mengikutinya dengan baik sampai dengan selesai. Ini menjadi langkah strategis untuk membangun kepemimpinan perempuan muda NU yang berdaya, terdidik, dan berkarakter, serta siap berkontribusi dalam pembangunan daerah maupun bangsa.” ujarnya, Jumat (25/7/25).
Fahmi juga juga berpesan agar semua peserta dapat aktif mengambil peran dalam Konfercab nanti, untuk menentukan pemimpin baru yang akan membawa organisasi ke arah lebih baik.
Sementara itu, Ketua PC Fatayat NU Raja Ampat, Kartini Usman, menyampaikan bahwa pelatihan kader dasar merupakan program penting dan harus terus dijalankan, mengingat setiap tahun selalu ada kader-kader baru yang perlu dipersiapkan secara ideologis dan organisatoris.
“Dengan adanya LKD, para kader baru bisa memahami tugas-tugas mereka sesuai nilai-nilai Ahlus Sunnah Wal Jama’ah. Usai LKD, kegiatan akan dilanjutkan dengan Konferensi Cabang sebagai bagian dari regenerasi. Siapapun yang terpilih nanti, dialah yang akan menakhodai Fatayat NU Raja Ampat ke depan,” terang Kartini.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan, baik secara moril maupun materil.