Waisai,RajaAmpatNews- Julukan “Surga kecil yang jatuh ke bumi”, memang tak perlu diragukan untuk Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Kabupaten yang memiliki 24 distrik, 117 kampung dan 4 kelurahan tersebut tidak saja memiliki bentangan alam yang indah dengan pesona bawah lautnya. Tetapi kabupaten yang memiliki kurang lebih 1800 pulau, dengan empat pulau besar tersebut memiliki keindahan dan keunikan tersendiri pada masing-masing pulau.
Salah satunya adalah Pulau Dua yang terletak di Selat Dampier-Distrik Meosmanswar. Disebut Pulau Dua karena ada dua pulau kecil yang terletak antara Pulau Meosmanswar dan Pulau Batanta. Keduanya memiliki keindahan dan pesona alam yang luar biasa.
Konon sebelum zaman kemerdekaan, kedua pulau tersebut dinamakan Pulau Augusta dan Pulau Helena, lalu kemudian dikenal dengan sebutan pulau dua oleh warga setempat.
Kamis, (18/1/2024) saya memiliki kesempatan istimewa singgah di Pulau Dua. Kedatangan saya dan beberapa pejabat Raja Ampat ke pulau nan indah tersebut tanpa rencana. Kebetulan speedboat yang kami tumpangi mengalami trouble mesin dalam perjalanan pemerintahan Waisai – Misool. Sambil menunggu speedboat penganti dari Waisai, motoris membawa kami singgah di pulau tersebut.
Saat speedboat merapat pelan, nampak jelas keindahan pulau dua tersebut. Salah satu dari pulau tersebut sudah ada resort yang dikelola PMA atau Pemilik Modal Asing.
Nampak jelas sejumlah wisatawan menikmati keindahan pasir putih yang kemudian saya kenal dengan sebutan Pulau Merpati. Dari speedboat yang meluncur pelan karena berkekuatan satu mesin nampak jejeran Resort indah diantara rindangan pohon pinus. Sementara di keliling pulau nampak garis pantai memanjang dengan pasir putih yang begitu indah. Dipinggir pantai nampak sejumlah wisatawan bermain di pasir putih sedangkan lain berbaring dikursi kayu yang disiapkan pengelola.
Sejumlah anak-anak wisatawan tersebut bermain dibibir pantai dekat jembatan yang menjulur ke laut. Anak-anak tersebut begitu asyik berenang dan bermain di laut Raja Ampat.
Sementara Speedboat yang saya tumpangi bersama Kepala DPMK Raja Ampat, Abner Sanoy, SE, MM memilih untuk merapat di pulau di depannya.
Dari arah laut motoris sangat hati-hati menjalankan speedboatnya, karena selain ada terumbu karang yang indah, juga lautnya dangkal sehingga disini sangat cocok untuk berenang dan berekreasi. Jernih dan bersihnya laut yang berwarna biru tosca tersebut membuat saya dengan mudah melihat ribuan ekor ikan berwarna-warnai bermain diantara terumbu karang.
Saat merapat kami disambut dengan hamparan pasir putih baik salju yang mengintari pulau tersebut. Pulau tersebut tak berpenghuni. Hanya ada pondok warga pemilik pulau. Selain memiliki pasir putih yang indah pulau tersebut juga ditutupi ribuan pohon pinus dan pohon kelapa warga.
Berada diantara perairan membuat pulau tersebut dikelilingi terumbu karang yang indah dengan air laut yang jernih.
Sebenarnya saya ingin melakukan explore lebih jauh tentang pulau dua tersebut, sayangnya speedboat penganti datang menjemput kami untuk melanjutkan perjalanan ke Waigama-Distrik Misool Utara.
Melihat keindahannya, maka pulau tersebut direkomendasikan sebagai tempat liburan akhir pekan bersama keluarga.
Selain jaraknya tak terlalu jauh dari Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, pulau tersebut juga menjadi tempat terbaik untuk berekreasi bersama keluarga.
Saat berkunjung dianjurkan membawa bekal yang cukup termasuk air tawar yang memadai karena disini tak ada air tawar. Selain itu pulaunya agak jauh dari pemukiman warga. Selain itu menjaga keasrian dan kebersihan pantai maka pengunjung wajib untuk tidak meninggalkan sampah agar kecantikan dan kemolekannya tetap terjaga.
Nampaknya pulau ini jarang dikunjungi karena kelihatan dari kondisinya yang benar asri. Pantai dengan pasir putihnya yang bak salju dengan latar belakang laut menjadi terbaik untuk swa foto atau dokumentasi keluarga.
Dijamin, pengunjung akan puas saat berkunjung disini. Begitulah kemolekan dan kecantikan Pulau Dua. Raja Ampat memang selalu menawarkan keindahan alam yang unik dan tak ada habisnya. Selamat berkunjung ke Pulau Dua -Distrik Meonsmanswar -Raja Ampat. (Petrus Rabu/R4News)