Gag, RajaAmpatNews β Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, S.IP., M.M., M.Ec.Dev., secara resmi melantik Pengurus Serikat Pekerja Gag Nikel (SPGN) Periode 2025β2026, di Kampung Gag-Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Selasa (20/5/2025).
Pelantikan yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Gag Nikel, Ari Priyono Anggoro; Wakil Bupati Raja Ampat, Drs. Mansyur Syahdan, M.Si.; anggota DPRK Raja Ampat, Muamar Khadafi dan Hasan Lira; serta para pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Raja Ampat.
Dalam sambutannya, Bupati Orideko mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus SPGN yang baru dilantik. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara pengurus serikat dengan perusahaan demi kesejahteraan para pekerja.

“Jika ingin sejahtera, bekerjalah sama dengan perusahaan. Pasti hak-hak buruh akan diperhatikan,” ujar Orideko.
Ia juga meminta agar kepengurusan SPGN yang baru mampu menjadi jembatan yang efektif antara karyawan dan manajemen. Serikat pekerja, menurutnya, harus mampu merekrut seluruh karyawan agar tidak terjadi pengkotak-kotakan dalam internal organisasi.
“Jangan membentuk kelompok atau kubu-kubu kecil. Siapa pun yang terpilih punya tanggung jawab besar untuk memperjuangkan kesejahteraan anggotanya. Kepengurusan ini hanya dua tahun, jadi mari kita lihat kinerja ke depan. Jika baik, bisa dipertahankan; jika kurang, bisa diganti pada pemilihan berikutnya,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, Bupati meminta PT Gag Nikel untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat, khususnya warga kampung terdekat di sekitar Pulau Gag.
“Pekerja lokal, terutama anak-anak Raja Ampat dari kampung sekitar, harus menjadi prioritas. Kalau kuota masih memungkinkan, kami juga harap yang dari jauh seperti Misool bisa diberikan kesempatan,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa keberadaan perusahaan harus berdampak positif terhadap masyarakat Raja Ampat, baik dari sisi kesejahteraan pekerja maupun kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Bupati juga meminta agar PT Gag Nikel terus menjalin kemitraan dengan pemerintah daerah demi memastikan hak-hak pekerja dan masyarakat dapat terpenuhi secara adil dan berkelanjutan.

Menutup sambutannya, Bupati Orideko menginstruksikan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Raja Ampat untuk mendata seluruh tenaga kerja buruh di wilayah tersebut dan memastikan mereka memiliki BPJS serta KTP Raja Ampat.
“Ini tanggung jawab kalian di dinas. Semua karyawan harus memiliki KTP Raja Ampat. Jika tidak, dan hanya datang mencari kerja tanpa identitas lokal, maka akan kami minta pulang,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Gerakan Revolusi Demokratik (GRD) Komite Kabupaten Raja Ampat, Yohan Sauyai, S.Pi, juga menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas pelantikan Pengurus SPGN periode 2025β2026. Pernyataan tersebut disampaikannya saat menghadiri acara pelantikan di Kampung Gag.
βSelamat atas pelantikan pengurus SPGN periode 2025β2026. Semoga di bawah kepemimpinan Rahmat Azis, SPGN mampu membangun kesadaran kolektif di kalangan buruh untuk menghadapi berbagai tantangan dan ancaman yang kerap muncul, seperti upah murah, pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak, serta minimnya perlindungan terhadap hak-hak pekerja,β ujar Yohan.
Menurutnya, serikat pekerja memiliki peran strategis dalam memperjuangkan kesejahteraan buruh. Karena itu, langkah-langkah strategis yang akan diambil SPGN ke depan sangat penting untuk menjamin perlindungan hak, peningkatan kesejahteraan, serta menciptakan kondisi kerja yang adil bagi para pekerja.
βSemoga SPGN di bawah kepemimpinan baru ini mampu membawa perubahan positif dan nyata bagi seluruh buruh di perusahaan Gag Nikel. Salam solidaritas!β tutup Yohan.