BP2RD Raja Ampat Luncurkan Aplikasi SIMPATDA untuk Tingkatkan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah

banner 120x600

Waisai, RajaAmpatNews – Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Raja Ampat resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendapatan Daerah (SIMPATDA) sebagai upaya untuk memperbaiki pengelolaan pajak dan retribusi daerah.

Peluncuran aplikasi SIMPATDA dilakukan oleh Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam, S.IP., MM., M.Ec.Dev, yang didampingi oleh Asisten II Setda Raja Ampat, Ir. Wahab Sangadji, Kepala BP2RD Raja Ampat, serta Direktur Digi Solusindo, Ustin Ranuanta. Acara ini berlangsung di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Raja Ampat, pada Senin (17/3/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Orideko menjelaskan bahwa SIMPATDA bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Aplikasi ini hadir untuk mempermudah pengelolaan pajak dan retribusi, serta menjadi instrumen penting dalam perencanaan dan pengendalian pungutan PAD,” ujar Orideko.

KET: Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam. S.IP, MM. M.Ec.Dev (kanan) membuka sosialisasi pajak & retribusi daerah didampingi Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD), Noak Komboy (kanan)/Foto: Varoq Husain

Bupati juga berharap aplikasi ini dapat memberikan data PAD secara real-time dan transparan, yang pada akhirnya akan mempercepat proses pengolahan informasi dan keputusan terkait keuangan daerah.

Kepala BP2RD Raja Ampat, Noak Komboy, SH, menambahkan bahwa dengan adanya SIMPATDA, potensi kesalahan dalam pengolahan data dapat diminimalisir. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan pajak dan retribusi di Kabupaten Raja Ampat, sehingga menjadi lebih baik, efektif, dan efisien.

Writer: Penta N Juwita

Editor: Petrus Rabu

You cannot copy content of this page