Waisai, RajaAmpatNews – Malam takbiran Idul Adha 1446 H di Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat, terasa istimewa dan kreativitas. Puluhan kendaraan hias berjejer di pelataran Masjid Agung Waisai. Kamis, (5/6/2025), siap memulai pawai keliling yang penuh semangat kebersamaan dan nuansa religi.
Sebanyak 16 peserta dari berbagai komunitas, instansi pemerintah, dan organisasi masyarakat, serta berbagai pengurus masjid turut ambil bagian dalam lomba kendaraan hias yang digelar Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Raja Ampat.
Setiap kendaraan tampil memukau dengan hiasan bertema islami dan sentuhan budaya yang khas, menghadirkan suasana takbiran yang tidak hanya meriah, tetapi juga sarat makna.
Pawai ini tidak sekadar menjadi tontonan, tetapi juga wadah ekspresi iman dan kekompakan warga. Di tengah dentuman beduk dan lantunan takbir, semangat toleransi dan kebersamaan begitu terasa di sepanjang rute pawai.
Wakil Bupati Raja Ampat, Mansur Syahdan, dalam sambutannya saat membuka acara, menyampaikan bahwa pawai tahun ini terasa istimewa.
“Lomba kendaraan hias ini bukan hanya ajang kreativitas, tetapi juga bentuk syiar Islam yang mengedepankan nilai-nilai kebersamaan, persaudaraan, dan semangat berkurban,” ujar Mansur.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada panitia dan seluruh peserta yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Terima kasih kepada PHBI yang telah bekerja keras, dan kepada seluruh peserta yang telah menyemarakkan malam takbiran dengan kreasi luar biasa. Semoga momentum ini semakin memperkuat ukhuwah Islamiyah dan menjaga kerukunan antarumat beragama di Raja Ampat,” tambahnya.
Tak hanya menjadi ajang perayaan keagamaan, kegiatan ini juga menjadi simbol harmoninya kehidupan beragama di Raja Ampat tempat di mana keberagaman dirayakan dalam kedamaian, dan Idul Adha menjadi jembatan untuk saling memahami dan berbagi.
